WahanaNews.co | Pekerjaan rehabilitasi pipa jaringan air minum di Kecamatan Sibabangun, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), akan dikerjakan dalam bulan ini.
Dana yang diplot untuk kontruksi rehabilitasi merupakan penyertaan modal dari APBD Tapteng.
Baca Juga:
Krisis Air Bersih Hampir Sebulan, Warga Gunungsitoli Pelanggan PDAM Menjerit
Hal ini disampaikan Direktur Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PDAM) Mual Nauli, Masril Tua Rambe, pada saat rapat kerja dengan Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Tapteng, Senin (12/6/2023).
"Alhamdulillah, setelah sekian lama kita perjuangkan, apa yang menjadi keluhan masyarakat akan segera teratasi," ujar Anggota DPRD Tapteng, Madayansyah Tambunan, M.Pd, usai pelaksanaan rapat kerja.
Politikus Partai Gerindra ini mengungkapkan, jaringan pipanisasi air minum di Kecamatan Sibabangun telah lama tidak berfungsi. Padahal ketergantungan masyarakat akan layanan distribusi air bersih sangat tinggi. PDAM Mual Nauli sebagai pengelola, sepertinya tidak perduli.
Baca Juga:
Azhari Tinjau UPTD PDAM Jontor dan PDAM Tirta Salam, Minta APH Bertindak Cepat
Beruntung, dikepemimpinan Masril Tua Rambe, keluhan masyarakat tersebut didengarkan. Pasokan air bersih akan segera terpenuhi. Pemandangan rutin saat warga antrian layanan air bersih gratis dari truk tangki air milik pengusaha Tarisa Air Sentosa, tidak akan terlihat lagi.
"Apresiasi kepada PDAM Mual Nauli yang telah merencanakan rehabilitasi pipa jaringan air minum di Kecamatan Sibabangun. Insya Allah, suplay air bersih akan dapat segera terpenuhi" tukasnya.
Namun walaupun demikian, Politikus Partai Gerindra ini berharap, PDAM Mual Nauli kedepannya lebih serius dalam menata badan usaha. Keseriusan tersebut dapat diukur dari pengelolaan menagemen dan pemeliharaan aset yang dilakukan secara profesional.