WahanaNews.co | Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok Drs R Gandara Budiana mengatakan jika pihaknya masih dalam proses penghitungan kerugian dampak dari kebakaran Rumah Sakit (RS) Hermina yang terjadi pada Sabtu (22/7/2023) malam kemarin.
Gandara menyebutkan, jika kebakaran tersebut berasal dari dapur yang terletak di lantai 5 RS Hermina Kota Depok yang beralamat di Jl. Siliwangi No. 50, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas Kota Depok.
Baca Juga:
Pemadam Kebakaran Trenggalek Padamkan Api yang Melahap Gudang Cengkeh Watulimo
“Untuk penyebab kebakarannya, masih dalam penyelidikan,” ujarnya saat dihubungi WahanaNews.co, Minggu (23/7/2023).
Untuk melakukan pemadaman sendiri, lanjut Gandara, pihaknya telah menurunkan sekitar 62 personel dari Pos Walikota Regu C.
“Jadi semalam itu api baru bisa dikendalikan sekitar pukul 23.30 WIB,” ungkapnya.
Baca Juga:
Saat Ibadah, Gereja Pentakosta Lau Mil Dairi Terbakar
Sementara itu, dikutip dari TribunBekasi, Direktur Rumah Sakit Hermina Kota Depok, dr Lies Nugrohowati mengatakan bahwa api pertama kali muncul di ruang pantri, tepatnya di lantai 5 yang disebabkan adanya aktivitas memasak.
"Ada percikan api di area pantri karena memasak," ungkap dr Lies Nugrohowati kepada awak media, Minggu (23/7/2023).
Dia memastikan bahwa kebakaran yang terjadi tidak sampai menyebar ke ruangan lainnya.
"Hanya lokal pantri saja tidak kemana mana," ucapnya.
Dia juga menegaskan bahwa dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa, lantaran seluruh pasien berhasil dievakuasi dengan baik ke area parkir rumah sakit.
Dia menambahkan bahwa seluruh aktivitas rumah sakit sudah berjalan dengan normal pada hari Minggu (23/7/2023) ini.
"Kami punya manajemen risiko, kebakaran itu bisa terjadi apalagi di area pantri, tapi karena fokus terhadap penangangan. Kami dilatih bagaimana kalau terjadi peristiwa seperti ini (kebakaran)," tuturnya. [sdy]
