Dalam menyongsong Indonesia emas 2045 kementerian ATR/BPN berkomitmen untuk melakukan kerja Spartan, serta membangun sinergi dan kolaborasi yang baik dengan berbagai pihak. Saat ini ATR/BPN telah berhasil mendaftarkan sebanyak 107,1 juta bidang tanah dari target 126 juta bidang tanah.
Diharapkan pada tahun 2025, seluruh bidang tanah di Indonesia sudah terdaftar. Selain itu, melalui program PTSL, saat ini telah terdapat10 (sepuluh) Kabupaten/Kota yang dinyatakan sebagai Kabupaten/Kota lengkap.
Baca Juga:
Terkait Penyidikan Kasus korupsi Truk, KPK Panggil Pegawai Basarnas dan BPN
Dalam mensukseskan program PTSL, saya telah mengajak para kepala daerah untuk membantu masyarakat dengan membebaskan BPHTB pada pendaftaran tanah pertama kali, tutur menteri.
Saat beramah tamah bersama tamu undangan, kakanwil BPN Jatim mengatakan, di BPN Jatim saat ini ada 7 layanan prioritas diantaranya, Balik nama Sertipikat, Pendaftaran Hak, Hak Tanggungan, Perubahan Hak, SKPT serta Roya.
"Alhamdulilah kanwil BPN Jatim menduduki ranking I nasional untuk kanwil yang besar. Semuanya tidak ada yang merah, semuanya hijau, artinya tepat waktu. Bahkan ada 13 kepala kantor yang lebih cepat dari waktu yang ditentukan"
Baca Juga:
ATR/BPN Muna Barat Gelar Deklarasi Tuntaskan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap 2025
"Hari ini mohon doanya bapak bapak senior, Jawa Timur dalam pelaksanaan PTSL menduduki ranking I nasional dan terbanyak se indonesia,"
"Sekarang PBT (Peta Bidang Tanah) ada 2 yaitu PBT bidang dan PBT luas, alhamdulilah sudah ranking I nasional, sudah selesai 100%. Terimakasih kepada seluruh kepala kantor se Jatim, mudah mudahan prestasi tahun 2020, 2021, 2022 kita menduduki ranking I nasional untuk PTSL. Mudah mudahan di tahun 2023 ini tetap menjadi ranking I nasional," harap Kakanwil.
[Redaktur: Alpredo Gultom]