Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri
Yunus mengatakan, pihaknya tidak memberikan izin terkait aksi besok. Kepolisian
akan melakukan upaya preventif bilamana terjadi kerumunan massa pada esok hari.
"Ya tidak mengeluarkan izin, tidak dikeluarkan. Kami
akan lalukan operasi kemanusiaan, kami mulai dari mana? Preventif kami mulai
dari Bekasi dari daerah lain, kami sampaikan tidak boleh ada kerumunan
massa," beber Yusri.
Baca Juga:
Inilah 3 Putra Berdarah Batak Toba yang Jabat Kapolda di Tahun 2024
Kabar terkait aksi besok telah dibernarkan oleh Ketua PA 212
Slamet Maarif. Menurut dia, aksi unjuk rasa tersebut digelar dengan tajuk aksi
1812 Bersama Anak NKRI.
"Iya benar," kata Ketua PA 212 Slamet Maarif, Rabu
(16/12/2020) kemarin.
Dalam sebuah poster yang beredar, terdapat foto Habib Rizieq
Shihab yang sedang mengacungkan jempol. Tak hanya itu, tertulis pula berbagai
tuntutan demo Aksi 1812 itu.
Baca Juga:
Ini Daftar 5 Kapolda yang Dimutasi Kapolri
Tuntutan aksi itu di antaranya:
Usut tuntas
pembunuhan 6 syuhada