“Melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), PLN terus mendorong UMK naik kelas. Hal ini juga menjadi bentuk komitmen PLN dalam mendukung mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) khususnya dalam hal Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi,” ujar Darmawan.
Senada dengan Darmawan, Plt. Direktur Utama Haleyora Power Isral menyampaikan dukungan penuh Haleyora Power terhadap pengembangan Eduwisata Perlebahan di Desa Pesawahan untuk menggerakkan ekonomi masyarakat sekitar.
Baca Juga:
Pendapatan PLN Tumbuh Signifikan Mencapai Rp487 Triliun, Ditopang Peningkatan Penjualan Tenaga Listrik
“Untuk itu, kami menyerahkan bantuan berupa peralatan pengolahan madu, yang diharapkan dapat membantu meningkatkan produktivitas sehingga menciptakan ekonomi yang keberlanjutan,” kata Isral.
Bantuan tersebut, kata Isral juga bagian komitmen Haleyora Power untuk terus menggencarkan program electrifying agriculture di sektor pertanian. Isral meyakini inovasi penggunaan listrik di sektor pertanian akan memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar.
“Kami mendorong peningkatan electrifying agriculture seperti yang dilakukan komunitas petani muda perlebahan ini. Harapan kami kualitas madu semakin baik, pendapatan meningkat, dan menciptakan lapangan kerja yang layak bagi masyarakat sekitar,” pungkas Isral.
Baca Juga:
Perusahaan Tambak Udang di Maluku Berhasil Efisiensi Rp123 Juta Lebih per Hari Berkat Listrik PLN
[ADV/Redaktur: Amanda Zubehor]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.