Ajang perlombaan tersebut, melibatkan tim juri NZR (Nazaro) Indonesia.
Lomba burung berkicau tersebut dibagi menjadi enam kelas dengan 34 sesi perlombaan, dengan hadiah utama mobil Honda Jazz dan Stream serta Piala Bupati Kudus.
Baca Juga:
Pemerintah Kudus Perbaiki Kolam Renang untuk Optimalkan Program Pembinaan Atlet Renang
Untuk biaya pendaftaran lomba mulai dari Rp150 ribu hingga Rp5 juta.
Banyaknya peserta yang mengikuti ajang tersebut, tidak terlepas dari banyaknya pecinta burung berkicau serta peternak. Bahkan, jumlah komunitas yang ada di Kudus bisa mencapai 40-an komunitas.
Sementara jumlah gantangan (tempat untuk mengonteskan burung) yang setiap hari beroperasi berkisar antara tujuh hingga 10 tempat.
Baca Juga:
Pemkab Kudus Resmikan Area Traffic Control System untuk Urai Kepadatan Lalu Lintas
"Mudah-mudahan bisa membangkitkan iklim usaha di bidang budidaya burung berkicau maupun pelaku UMKM lainnya, seperti penjual perlengkapan burung hingga pakannya," ujarnya. [rsy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.