WahanaNews.co | Seorang perempuan muda, Novita Sri
Susanti (24), nyaris tewas tertabrak Kereta Api Pandanwangi saat melintas di perlintasan
kereta api tanpa palang pintu di Desa Labanasem, Kecamatan Kabat, Banyuwangi, Jawa Timur.
Motor
yang dikendarai perempuan ini selip saat berada di tengah lintasan kereta api. Peristiwa ini terjadi sekitar pukul
07.28 WIB, Rabu (27/1/2021) kemarin.
Baca Juga:
DAMRI Hadirkan Transportasi untuk Antar Penari di Ajang Festival Gandrung Sewu 2024
Mulanya,
perempuan yang tinggal di Desa/Kecamatan Cluring ini mengendarai motor Honda
Vario warna Hitam dengan nopol P-5340-WX menuju ke arah barat.
Saat
melintas di perlintasan kereta api, tiba-tiba ban motornya selip.
"Ketika
berada di tengah perlintasan kereta api, ban motornya terpeleset dan tersangkut
di rel kereta api," kata Kapolsek Kabat, AKP
Pudji Wahyono.
Baca Juga:
Pemerintah Banyuwangi Komitmen Jadikan Balap Sepeda Instrumen Olahraga dan Pariwisata
Pada saat
yang sama, dari arah barat daya muncul Kereta Api Pandanwangi.
Melihat
hal itu, perempuan ini langsung menyelamatkan diri dan meninggalkan motornya
yang masih tersangkut di rel kereta api.
Beruntung,
Novita berhasil menyelamatkan diri dari kecelakaan tersebut. Sedangkan motornya
mengalami rusak parah karena terseret kereta hingga sejauh 100 meter.
"Motornya
tertabrak kereta api dan terseret hingga sejauh 100 meter," kata Pudji.
Novita
berhasil lolos dan selamat tanpa mengalami luka sama sekali. Dia hanya
menderita kerugian materiil akibat kerusakan motornya yang tertabrak kereta.
"Kerugian
materil akibat kejadian tersebut sebesar Rp 10 juta," katanya. [qnt]
