WahanaNews.co |
Tak ada rotan akar pun jadi. Pengurus pasien COVID-19 di Desa Lembang,
Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), saat ini kehabisan kantong
jenazah.
Baca Juga:
Korupsi APD Covid Negara Rugi Rp24 Miliar, Eks Kadinkes Sumut Divonis 10 Tahun Bui
Pasien yang menjaani isolasi mandiri lalu meninggal dunia,
tak lagi dimasukkan ke dalam kantong jenazah, melainkan dibungkus plastik
bening.
Hal tersebut lantaran habisnya stok kantong jenazah sehingga
petugas yang mengurus pemulasaraan hingga pemakaman jenazah terpaksa
menggunakan plastik bening agar aman.
Anggota Tim Disinfektan dan Pemulasaraan Jenazah COVID-19
Desa Lembang July Heryanto mengatakan kerap menerima laporan adanya pasien
COVID-19 yang tengah menjalani isolasi mandiri meninggal dunia.
Baca Juga:
Kasus Korupsi APD Covid-19: Mantan Kadinkes Sumut Dituntut 20 Tahun Penjara
"Enam hari lalu stok terakhir kantong jenazah sudah
dipakai, jadi sekarang sudah habis. Kami sudah berusaha mencari ke puskesmas
juga tidak ada, katanya kosong," kata July Heryanto, anggota Tim
Disinfektan dan Pemulasaraan Jenazah COVID-19 Lembang, kepada wartawan, Rabu
(14/7/2021).
July mengatakan tingkat kematian pasien COVID-19 yang sedang
menjalani isolasi mandiri di wilayah Desa Lembang terbilang cukup tinggi.
Hingga saat ini pihaknya sudah memakamkan lebih dari 10 pasien COVID-19 yang
isoman.
"Lumayan banyak. Kalau jumlah pastinya agak lupa. Tapi
jumlahnya yang jelas lebih dari 10 pasien COVID-19, dan semuanya sedang isolasi
mandiri," tutur July.