WahanaNews.co | Siswa MTs Harapan Baru bernama Faisal Saiful Alip Rahmat (13) adalah salah satu peserta yang selamat saat mengikuti kegiatan susur sungai di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, pekan lalu.
Faisal merupakan warga Desa Wangkelang, Kecamatan Cingambul, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Baca Juga:
Cegah Pencemaran Limbah Industri, DLH Kabupaten Bogor Susur Sungai Cileungsi
Ada dua pelajar lainnya yang juga berasal dari Majalengka. Mereka bernama Aldo Maulana (13) dan Dea Rizki (13).
Sayang, kedua anak tersebut yaitu Aldo dan Dea termasuk dalam daftar 11 korban yang meninggal dunia saat acara kepanduan tersebut.
Adapun Faisal dan Aldo merupakan tetangga. Rumah mereka hanya berjarak beberapa meter saja di Majalengka.
Baca Juga:
Temukan Potongan Kaki, Polisi Susuri Sungai Bah Bolon Simalungun
Saat ditemui, korban selamat Faisal mengaku sedih sahabatnya dari kecil yakni Aldo meninggal dunia dalam kejadian susur sungai tersebut.
"Perasaannya sedih, Aldo sahabat saya dari kecil," kata Faisal dikutip dari Tribun Jabar.id, Minggu (17/10).
Faisal mengaku turut mengikuti acara susur sungai karena merupakan kegiatan yang diwajibkan dari sekolah.
Saat ikut kegiatan tersebut, Faisal mengaku hanya bermodalkan niat saja. Sebab, ia sama dekali tak dibekali alat pengaman oleh pihak sekolah.
"Kegiatan ini direncanakan sebelum Jumatan di sekolah, semua siswa kelas 7 dan 8 wajib ikut menyusuri sungai," ucap Faisal.
Faisal menceritakan sebelum peristiwa nahas itu terjadi, para siswa awalnya disuruh berjalan kaki menuju sungai dengan waktu sekitar 50 menit.
Saat mengikuti kegiatan itu, Faisal mengaku senang awalnya karena bisa bermain sembari bercanda di sungai dengan para teman-temannya.
Namun di tengah perjalanan, Faisal menuturkan melihat rekan-rekannya dan guru terseret arus Sungai Cileuleur.
"Jalan dulu nah pas di tempat itu ada yang ke tengah ada yang ke pinggir. Saya lihat yang tenggelamnya, ada guru dan siswa," ujarnya.
Menurut Faisal, kegiatan yang aealnya menyenangkan penuh canda tawa berubah menjadi malapetaka hingga banyak yang histeris.
Ia mengaku melihat sendiri di depan matanya, ada beberapa temannya yang tenggelam karena terbawa arus sungai.
Ketika arus sungai datang, Faisal mengaku sempat turut tenggelam. Namun, ia berhasil selamat dari maut karena ada yang menolong.
"Saya juga sebenarnya ikut tenggelam, cuma saya alhamdulilah bisa selamat berkat adanya yang menolong," ucap Faisal.
Menurut Faisal, seseorang orang yang menolongnya adalah sosok perempuan berkerudung. Saat peristiwa terjadi, kata Faisal, perempuan itu mengulurkan tangannya untuk membantu dirinya.
"Saya selamat ada sosok yang mengulurkan tangan, jadi saya pegang tangan itu," kata Faisal.
"Tapi enggak kelihatan, enggak tau siapa itu. Waktu itu saya berdua sama temen, saya tenggelam dia tenggelam saya ditolong sama teteh ini. Dia enggak tahu dari mana." [dhn]