"PLN dalam menjalankan usahanya selalu selaras dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) serta strategi korporasi yang berfokus kepada aspek _environmental, social, and governance_ (ESG). Di masa lalu, tugas utama kami adalah menyediakan listrik. Di masa depan, tugas utama kami juga adalah menjaga lingkungan," kata Darmawan.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Timur, Lasiran mengatakan, perhatian PLN akan lingkungan diwujudkan melalui berbagai program kolaborasi dengan masyarakat, salah satunya bersama Sekolah Sungai Gunung Anyar Tambak PLN. Selain susur sungai membersihkan sampah, terdapat kegiatan lainnya seperti edukasi lingkungan, mengenal habitat _mangrove_ dan pemilahan sampah.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
"Sebelum Sekolah Sungai terbentuk, PLN telah mendampingi Bank Sampah Bintang Mangrove untuk mengelola kawasan pesisir sejak 2012. Lalu saat ini melalui program edukasi lingkungan untuk anak pun terus kami gaungkan," terang Lasiran.
Lasiran berharap melalui beragam program inovatif dan menarik, Sekolah Sungai Gunung Anyar Tambak mampu mencetak insan yang peduli kelestarian lingkungan.
"Harapannya, mereka ikut melestarikan kawasan pesisir serta habitat di dalamnya," jelas Lasiran. [Adv/afs]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.