Di tahun 2023 nanti, PLN akan menambah kembali jumlah lokasi SPKLU sebanyak 208 titik. Sementara di tahun 2024 akan ditambah 416 titik lokasi SPKLU dengan skema bisnis publik (sewa).
“Untuk mendorong pertumbuhan bisnis SPKLU, PLN juga menyiapkan skema kerja sama berupa franchise, dengan nilai investasi mulai dari Rp 350 juta, bervariasi tergantung tipe SPKLU nya,” papar Agung.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Tidak hanya itu, dalam mendukung program kendaraan listrik ini PLN juga menghadirkan berbagai stimulus bagi pemilik kendaraan.
Promo pasang baru listrik dengan harga spesial, diskon tarif listrik sebesar 30 persen pada pukul 10 malam hingga pukul 5 pagi untuk men-charge mobil listrik.
PLN juga telah membuat Electric Vehicle Digital Services (EVDS). EVDS ini menjadi platform berbagai layanan kendaraan listrik.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
EVDS akan meningkatkan customer experience dengan mendigitalisasi dan mengintegrasikan semua sistem pelayanan pelanggan bagi pengguna ataupun calon pengguna kendaraan listrik.
“PLN berharap, dengan dukungan dan kerja sama Pemerintah serta sektor swasta, Jawa Barat akan menjadi daerah pelopor pengguna kendaraan listrik terdepan di Indonesia” pungkas Agung. [Tio]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.