Dengan kejadian ini, Gatot pun
mengimbau warganet untuk tak mudah percaya pada informasi yang didapat.
Masyarakat juga diminta untuk selalu
memeriksa kebenaran informasi yang beredar.
Baca Juga:
TNI Beberkan Kronologi Penembakan 18 OPM di Intan Jaya
"Kami meminta kepada masyarakat
untuk tidak mudah percaya dan mengecek kebenarannya dulu, dan tidak menyebarkan
informasi yang salah," imbau Gatot.
Ia juga meminta para santri di
pesantren untuk tak resah. Sebab, faktanya, Gus Idris tidak terluka
atau meninggal akibat ditembak oleh orang tak dikenal.
"Kami juga akan terus mengimbau, khususnya teman-teman atau saudara-saudara kami yang ada di
pesantren, bahwa sebetulnya Gus Idris tidak terluka, atau tidak meninggal
karena ditembak oleh orang tidak dikenal," pungkas Gatot.
Baca Juga:
Influencer Meksiko Valeria Marquez Tewas Ditembak saat Live TikTok
Sebelumnya, unggahan video yang
menampilkan Gus Idris terkapar dan bersimbah darah itu sempat viral melalui
media sosial.
Dalam rekaman video itu, insiden
bermula saat Gus Idris dan beberapa muridnya tengah berjalan ke arah mobil.
Namun, sebelum
sampai, terlihat ada mobil berjalan melintas, sesaat kemudian suara letusan
diduga tembakan pun terdengar.