“Setelah adanya forum kita tidak perlu ragu-ragu lagi, ada JAMPIDMIL. Kita sudah waktunya untuk berubah dalam artian pekerjaan yang sebelumnya seperti biasa-biasa saja harus maksimal dan harus luar biasa, saya yakin dengan kebersamaan kita kendala-kendala isu sektoral bisa kita lalui bersama. Saya memandang forum ini sangat penting bahkan bisa menjadi cikal bakal forum kemitraan umum kemaritiman di beberapa wilayah,” terang Rudi Margono.
Intelijen Kemaritiman merupakan visi Kejaksaan untuk mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim dunia. Keterbukaan dan kerja sama yang sinergis sangat diperlukan antara pemangku kepentingan dari sektor kemaritiman seperti Unit Penyelenggara Pelabuhan, Otoritas Pelabuhan, Bea Cukai, Imigrasi, Navigasi, KSOP dan Dinas Perhubungan setempat, dengan Intelijen Kejaksaan guna melakukan pengamanan kebocoran penerimaan atau potential loss yang berakibat adanya kerugian negara, sehingga menjadi tugas bersama untuk melakukan pengawasan dengan melakukan perbaikan tata Kelola PNBP secara baik dengan berbasis kepada teknologi.
Baca Juga:
Kejati DKI Serahkan 6 Tersangka Korupsi Bukit Asam ke JPU kejari Jaksel
”Kami memberikan apresiasi dan mendukung kegiatan ini karena dengan kegiatan ini kita dapat berkumpul antara kementerian dan lembaga sehingga kedepannya jika ada masalah dapat berkumpul untuk berkomunikasi dan memecahkan masalah bersama. Kedepannya juga dapat berkolaborasi dengan baik.” ujar Direktur Hukum Badan Keamanan Laut RI, Priyambodo.
”Jangan terputus supaya kita bersama-sama bisa koordinasi di lapangan dan ini juga sangat bagus karena yang tadinya tidak pernah bertemu sekarang bisa bertemu di Kejati DKI Jakarta ini. Terimakasih Kejati DKI Jakarta yang telah menginisiasi pertemuan ini,” kata Kepala Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai Tanjung Priok, Triono.
[Redaktur: Alpredo Gultom]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.