WahanaNews.co | Dua pekerja proyek tol Cinere-Jagorawi (Cijago) tertimbun tanah saat memeriksa kedalaman tanah.
Peristiwa terjadi di proyek pengerjaan Tol Cijago seksi III. Kedua pekerja yang tertimbun bernama Rifan dan Tohirin. Beruntung keduanya dalam kondisi selamat dan segera dievakuasi ke rumah sakit.
Baca Juga:
Mimpi Indonesia Emas 2045 Terancam: 40 Juta Penduduk Terjebak Gaji Rendah
"Ada dua korban terpuruk dengan tanah yang sedang digali. Jadi sampainya kami di TKP sudah diselamatkan," kata Mulyadi, petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Depok, Senin (21/3).
Kondisi kedua pekerja tersebut mengalami sesak napas. Kedua korban tidak mengalami luka. "Mereka sesak napas karena kekurangan oksigen saat tertimbun. Tidak ada luka-luka," ungkapnya.
Saat kedua pekerja ini melakukan pengecekan kedalaman tanah, tiba-tiba tanah longsor. "Tinggi tanah lima meter. Di dalamnya dua pekerja," ucapnya.
Baca Juga:
Soal Tapera Kemnaker Bakal Gencarkan Sosialisasi ke Pekerja dan Pengusaha
Sementara itu, Kapolsek Limo Kompol Suparmin mengatakan akan mendalami kasus ini. Pihaknya akan memanggil sejumlah saksi untuk diminta keterangan.
"Kami akan minta keterangan mengenai bagaimana peristiwa itu terjadi. Sekarang kami menunggu hasil dari penyelidikan dari anggota kami Reskrim dan menunggu kabar dari RS terkait," katanya.
Dugaan sementara, longsornya tanah dikarenakan faktor alam. Tanah yang digali kemudian longsor ke dalam.
"Sementara faktor alam karena tanah yang sudah dinaikkan jatuh lagi ke bawah," pungkasnya. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.