"Sedang kami dalami tentang video viral di medsos tersebut oleh tim kami di lapangan," ujar Jono singkat.
Terpisah, Kapolda Sumsel Inspektur Jenderal Toni Harmanto mengungkapkan peristiwa tersebut disebabkan oleh kesalahpahaman antara anggota Polisi Militer Kodam II/Sriwijaya dengan polwan Biro Ops Polda Sumsel tersebut.
Baca Juga:
Tingkatan Jumlah Polwan Agar Ideal, Polri Butuh Kajian Mendalam
Saat ini, mediasi antara keduanya sudah dilakukan dan kondisi Briptu A pun dalam keadaan baik.
"Sudah dipertemukan keduanya, mungkin ada kesalahpahaman. Proses mediasi sudah dilakukan, kita harap persoalan ini cepat selesai. Kondisi polwan kita dalam keadaan baik, sudah kita lakukan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan. Yang bersangkutan juga sudah bertugas kembali sekarang," kata Toni. (bay)
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.