Selain itu, juga perlu dilakukannya capacity building guna meningkatkan kemampuan SDM TP2DD dalam mendukung ETPD di Kota Depok.
Tentunya, kata Idris, mengurangi transaksi-transaksi tunai, sebab elektronik lebih aman untuk menjauhkan hal-hal yang tidak kita inginkan.
Baca Juga:
Pantauan Tim Monitoring Pilkada Kota Depok 2024 Pemkot Depok
Tujuan penggunaan KKI diharapkan dapat mempermudah belanja daerah melalui e-Payment dalam Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN), efisiensi biaya administrasi, fleksibilitas untuk kemudahan dalam jangkauan pemakaian belanja elektronik, seperti media dalam jaringan dan toko daring.
Selain itu, juga meningkatkan keamanan bertransaksi, mengurangi cost of fund/idle cash dan mengurangi potensi fraud dari transaksi secara tunai.
Tahun 2023 ini, Kota Depok sedang mengajukan draf Peraturan Wali Kota Depok tentang Tata Cara Penggunaan dan Penyelenggaraan KKI dan direncanakan akan selesai akhir tahun 2023.
Baca Juga:
Pilkada 2024 di Rutan Kelas I Kota Depok: Karutan dan Dandim 0508 Bilang Begini
Dalam kegiatan High Level Meeting dan Capacity Building TP2DD Kota Depok ini, juga dilakukan penandatanganan komitmen bersama pelaksanaan KKI di Kota Depok, yang dilakukan oleh Wali Kota Depok Mohammad Idris, Pemimpin Bank BJB Cabang Depok, Eko Muhammad J, dan unsur pimpinan di BKD, Setda Kota Depok serta Kecamatan Cimanggis.
[Redaktur: Sandy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.