WahanaNews.co | Seorang anggota TNI yang diketahui bertugas sebagai Babinsa di Kecamatan Maniis, Kabupaten Purwakarta, Provinsi Jawa Barat menggunting rambut sejumlah siswa asal-asalan.
Video pencukuran itu pun beredar dalam video.
Baca Juga:
YBM PLN UP3 Purwakarta Wujudkan “Renovasi Rumah Bahagia” dalam Rangka Hari Listrik Nasional ke-80 untuk Emak Ellim
Dalam video itu, sang Babinsa mengaku bertanggungjawab atas pengguntingan ini.
Tak hanya itu, kejadian itu viral karena hasil cukuran Babinsa yang asal-asalan. Cukurannya tidak beraturan. Sehingga, orang tua siswa murka atas kejadian itu.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purwakarta angkat bicara soal rambut puluhan pelajar yang dicukur asal-asalan oleh Babinsa.
Baca Juga:
Soal Fakta Sengketa Lahan SMPN 1 BBC Purwakarta, Pemkab Optimis Menang di MA
Pemerintah menganggap aksi cukur rambut oleh Babinsa tersebut untuk pembinaan.
Kepala Dinas Pendidikan Purwakarta Purwanto mengatakan jika aksi Babinsa itu disinyalir karena kepeduliannya kepada anak-anak agar bisa merubah tingkah laku dari yang melanggar aturan hingga menjadi disiplin.
"Itu termasuk pembinaan, mitigasi banyak siswa yang terindikasi melakukan hal yang tidak baik, jadi (Babinsa) diundang untuk memberikan pembinaan, itu mungkin (cukur) bentuk kecintaan Babinsa kepada anak-anak , jadi dengan model kita dulu sering di gombak dulu saya pernah dan di anggap biasa," kata Purwanto, Kamis (07/09/2023).