Menurut Sofyan, sebanyak 45 dari 2.000 mahasiswa memanfaatkan kesempatan untuk menurunkan UKT mereka, bahkan ada yang berhasil menurunkannya hingga empat tingkat.
"Siti belum sempat memanfaatkan kesempatan ini, tetapi berita tersebut sudah terlanjur viral dan menyebar luas," kata Sofyan.
Baca Juga:
Nadiem Makarim Batalkan Kenaikan UKT
"Media sosial ramai-ramai membagikan tangkapan layar berita online yang pertama kali mengekspos kasus Siti."
Sofyan menjelaskan bahwa sehari sebelum pendaftaran ulang ditutup pada Senin (20/5/24), pihak universitas sudah menghubungi Siti untuk memberi tahu bahwa ada pihak yang bersedia membiayai kuliah Siti hingga tamat.
Namun, Siti tidak mengangkat telepon karena sedang dalam masa cooling down.
Baca Juga:
Soroti Mahalnya Biaya Kuliah, Prabowo: Kalau Bisa, Ya Gratis!
"Kami memang tidak mencari hingga ke kampungnya yang berjarak 181 kilometer dari kampus Universitas Riau di Pekanbaru, tetapi kami berhasil berbicara panjang lebar dengan Siti dan keluarganya. Ini adalah pengalaman yang akan kami gunakan untuk perbaikan universitas ke depan," tambah Sofyan.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.