WahanaNews.co | 1.400 Pegawai KB Bukopin yang berasal dari seluruh kantor cabang di seluruh Indonesia mengundurkan diri pada akhir tahun 2021.
Menanggapi peristiwa tersebut pihak KB Bukopin buka suara. Corporate Communication KB Bukopin Tyas Hardi menjelaskan pengunduran diri ini masih terkait dengan transformasi perusahaan.
Baca Juga:
6 Direksi Bank Bukopin Kompak Borong Saham Perseroan Sebanyak Rp958 Juta
"Sekarang transformasinya pada aspek human capital, jadi sebenarnya perusahaan membuka program untuk optimalisasi. Programnya sukarela," kata Tyas saat dihubungi wartawan, Sabtu (22/1/2022).
Selain itu, menurut Tyas, program ini tidak ada penunjukan maupun paksaan.
Pun juga tidak memiliki syarat minimal, jadi seluruh pegawai dari berbagai usia dan lama kerja bisa mengikuti program ini.
Baca Juga:
Jika Kesetrum Listrik Sampai Meninggal Bisa Klaim Asuransi PLN, Ini Syaratnya!
Menurut dia, KB Bukopin juga berupaya untuk memberikan dukungan kepada pegawai yang mengikuti program.
Misalnya masih tetap memberikan benefit asuransi kesehatan untuk karyawan dan keluarga hingga 6 bulan ke depan.
Kemudian KB Bukopin juga memberikan pelatihan-pelatihan baik untuk mantan pegawai yang ingin berwirausaha atau ingin bekerja di sektor lain.