WahanaNews.co | Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi lokal melalui usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Untuk itu, ia meminta pelaku usaha besar membantu pelaku UMKM agar terus berkembang.
Baca Juga:
Mendag Budi Lakukan Pertemuan Bilateral dengan Menteri Ekonomi, Perdagangan, dan Industri Jepang
Hal ini diungkap Mendag Zulkifli Hasan saat menghadiri Pembukaan Pasar Sentra Hasil Bumi dan Produk Usaha UMKM serta Gerakan Masyarakat Melek Metrologi di Kabupaten Serang, Banten, pada hari ini, Kamis
(28/7).
Turut hadir dalam acara ini, Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar, Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah, dan Wakil Bupati Serang Pandji Tirtayasa.
“Saya meminta pelaku usaha besar membantu warung-warung dan UMKM. Salah satunya dengan
menyuplai produk harga sama dengan ritel modern sehingga mempunyai keadilan. Hal ini untuk mendorong
sentra UMKM dan pedagang kecil, termasuk sektor pertanian untuk terus berkembang,” kata Zulhas.
Baca Juga:
Mendag Budi Lakukan Pertemuan Bilateral dengan Menteri Perdagangan Kanada
Zulhas mengungkapkan, Kementerian Perdagangan mengembangkan pemasaran digital
untuk UMKM melalui platform digital.
Pemasaran digital akan memotong rantai distribusi sehingga memudahkan pertemuan antara penjual dan pembeli.
Sebelumnya, Kementerian Perdagangan juga menetapkan target penerapan digitalisasi tahun 2022 di 1.000 pasar rakyat dan 1.000.000 pelaku UMKM di seluruh Indonesia dalam meningkatkan transaksi perdagangan di Pasar Rakyat.
“Diharapkan UMKM kita dapat terus berkembang. Pemerintah pusat dan daerah harus memanfaatkan platform digital untuk membantu mempertemukan penjual dan pembeli."
"Pemerintah daerah dan pusat harus mulai menyambungkan, membina petani, dan UMKM menggunakan platform digital sehingga lebih
dekat dengan pasar,” jelas Mendag Zulkifli Hasan.
Luncurkan Program 3M Pada kesempatan ini, Mendag Zulkifli Hasan juga meluncurkan program ‘Masyarakat Melek Metrologi’ (Program 3M). Tujuannya, untuk mempromosikan metrologi dan menumbuhkembangkan budaya tertib ukur kepada masyarakat.
Selain itu, gerakan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat di bidang metrologi legal. Gerakan 3M diharapkan dapat mengubah perilaku masyarakat agar lebih peduli terhadap ukuran, takaran, dan timbangan, khususnya dalam transaksi perdagangan.
“Kemendag juga ingin memasyarakatkan dan menyosialisasikan metrologi. Timbangan dan meteran harus ditera, kalau tidak sesuai dengan ukuran pelaku usaha bisa dihukum,” ujar Mendag Zulkifli Hasan. [rin]