WahanaNews.co | Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkapkan, pembenahan maskapai Garuda Indonesia sudah berada di jalur yang benar. Pembenahan perusahaan penerbangan plat merah itu baru berjalan selama dua bulan.
"Tapi tahapan-tahapan selanjutnya harus tetap dikawal," katanya dalam keterangan tertulis, Jumat (12/8/2022). "Agar Garuda bisa kembali terbang tinggi."
Baca Juga:
Kesalahan Fatal Qantas, Tiket Kelas Satu Dibandrol dengan Diskon 85%
Meskipun perjalanan Garuda ke arah yang diinginkan masih panjang, lanjutnya, namun dapat memberikan angin segar untuk transformasi selanjutnya. Sebab, Garuda didukung Rp7,5 triliun dari Kementerian Keuangan sebagai Penyertaan Modal Negara (PMN).
"Saya apresiasi kinerja karyawan dan manajemen yang punya andil dalam membukukan laba positif di dua bulan terakhir," ujarnya. "Setelah selama ini berjuang dalam kondisi pailit," ucapnya.
Di tengah situasi global yang belum pasti, menurutnya, penerbangan dalam negeri cukup menjanjikan.
Baca Juga:
Avtur Ramah Lingkungan, Senjata Baru Indonesia di Pasar Penerbangan Dunia
"Karena Indonesia adalah negara kepulauan yang cukup besar dan jumlah penduduknya mencapai lebih dari 275 juta," katanya mengakhiri. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.