Alamat Sony Kusumo ini, adalah sebuah bangunan rumah gedung putih. Pantuan, di halaman gedung ini, tampak sekira ada lima truk kotak.
Disebutkan, seorang pekerja di halaman gedung, Sony Kusumo tidak tinggal di alamat ini, Ia berkediaman di kawasan Kelapa Gading, Kota Jakarta Utara.
Baca Juga:
Kasus Film Porno, Siskaeee Divonis 1 Tahun Penjara
“Pak Sony, tidak tinggal di sini, ia tinggal di Kelapa Gading. Silahkan tanyakan ke dalam, kepada Bu Yeni, sekretaris kantor,” ujar seorang lelaki di depan truk kotak menjawab WahanaNews.co, Selasa (2/1/2023).
Dalam gedung, tampak banyak kotak printer komputer bertumpuk, memenuhi ruangan. Kira, gedung ini adalah sebuah kantor atau gudang peralatan kelengkapan komputer.
Di dalam gedung ini, di hadapan meja, duduk di kursi, Yeni, seorang wanita paruhbaya. Dia mengatakan Sony Kusumo, sudah keluar kantor setelah datang sedari pagi hari.
Baca Juga:
Soal Klaim PN Jaksel Anak Menteri Radinal Meninggal Karena Sakit Dibantah Kuasa Hukum
“Tadi pagi-pagi ada, Pak. Tapi sudah pergi, saya tidak tahu kemana, dan kemungkinan tidak kembali lagi. Beliau datang ke kantor tidak tentu. Pesan Bapak akan saya sampaikan kepada Pak Sony,” ujarnya.
Lebih lanjut, WahanaNews.co telisik perkara yang dipersengketakan antara PT Waringin Megah versus PT Betawi Jaya Mandiri ini, kepada Kuasa Hukum PT Waringin Megah, Taufik Himawan.
Taufik Himawan menjelaskan, pada tahun 2013, sewaktu Sony Kusumo sebagai Direktur Utama PT Betawi Jaya Mandiri, Sony Kusumo meminta kepada PT Waringin Megah untuk memberikan penawaran pembangunan Pusat Grosir Metro Cipulir, sebuah bangunan niaga, seperti Pasar Jaya Grosir Cipulir milik Pemerintah DKI Jakarta.