WahanaNews.co | Korea melalui perusahaan otomotifnya, Hyundai Motor, mulai melirik melakukan investasi di Kota Solo.
Hal ini disampaikan oleh Duta Besar Indonesia untuk Korea Selatan Gandi Sulistiyanto usai bertemu Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka, Senin (24/10/2022).
Baca Juga:
Investor Siap Masuk, Anindya Bakrie: Target Investasi Rp 1.900 Triliun di Depan Mata
Gandi Sulistiyanto mengatakan, kehadiran CEO Hyundai Motor Asia Pacific HQ Lee Young Tack dengan COO Hyundai Motor Asia Pacific HQ Lee Kang Hyun itu guna menjajaki kemungkinan kerja sama dengan Pemkot Surakarta. Ini dilakukan mengingat Hyundai tengah memproduksi mobil listrik di Indonesia.
“Hyundai sedang berusaha merangkul supplier ataupun kontraktor atau mitra dari seluruh Indonesia. Kami harap lewat pertemuan ini bisa terjadi jalinan kerja sama antara Hyundai dengan Kota Solo. Tadi sudah dapat arahan dari wali kota soal apa saja yang bisa dikolaborasikan,” kata dia
Saat ini beberapa produk Hyundai Motor yang banyak digemari oleh konsumen yakni Hyundai Creta dan Ioniq 5.
Baca Juga:
Rosan: Realisasi Investasi Terus Bertumbuh, Indonesia Konsisten Jalankan Hilirisasi
Saking populernya, untuk dapat produk Ioniq 5 butuh antre sampai hampir satu tahun. Kunjungan tersebut masih bersifat penjajakan, termasuk untuk mencari suplier dan kebutuhan lain agar Hyundai Motor bisa masuk ekosistem internasional global.
“Hyundai kan salah satu merek yang saat ini di dunia sangat disegani. Hyundai berusaha meningkatkan lokal konten. Kami menjajaki kemungkinan itu, apakah ada atau tidak (potensinya) tapi dijajaki dulu,” hemat Gandi.
CEO Hyundai Motor Asia Pacific HQ Lee Young Tack mengatakan, ingin menjajaki pasar terlebih dahulu sebelum melakukan investasi di Kota Bengawan.
