WahanaNews.co, Seattle - Indonesia terus mendorong anggota APEC untuk mendukung sistem perdagangan multilateral dan menciptakan momentum positif menuju Konferensi Tingkat Menteri (KTM) World Trade Organization (WTO) ke-13 pada 2024.
Hal ini disampaikan dalam Pertemuan Ketiga Komite Perdagangan dan Investasi (Committee on Trade and Investment/CTI) APEC 2023 yang berlangsung di Seattle, Amerika Serikat, pada 13-14 Agustus 2023.
Baca Juga:
Bahas UMKM, RI-Singapura Lakukan Pertemuan Bilateral
Direktur Perundingan Antar Kawasan dan Organisasi Internasional Reza Pahlevi Chairul menggarisbawahi pentingnya mengakhiri pertemuan APEC tahun ini dengan pesan positif dengan menunjukkan tekad dan dukungan seluruh anggota ekonomi APEC terhadap proses perundingan di
WTO.
"Menjelang pertemuan KTM WTO ke-13, sangat penting bagi para pemimpin APEC untuk menyampaikan pesan jelas dan kuat yang merefleksikan tekad dan prioritas semua anggota APEC. Terutama, dalam mendukung semua proses perundingan serta berjalannya kembali sistem perdagangan multilateral di WTO," ungkap Reza dalam kesempatan terpisah.
Reza menyebut, APEC memiliki potensi besar untuk meraih hasil optimal dalam berkontribusi mengatasi tantangan perdagangan global.
Baca Juga:
Pertemuan Bilateral Vietnam, Prabowo Komitmen Ratifikasi ZEE
"APEC merupakan forum dinamis yang dapat membantu mengatasi isu-isu global terkait perdagangan. Prioritas utama kami adalah mengembalikan efektivitas WTO, yang dapat dimulai dengan penunjukan Appellate Body dan melanjutkan agenda reformasi
WTO," tambahnya.
Indonesia secara tegas mendukung kelanjutan diskusi untuk mencapai kesepakatan komprehensif mengenai agenda subsidi perikanan, pertanian, serta prioritas-prioritas lain demi menciptakan perdagangan global yang adil dan berkelanjutan.
“Kami menghormati dan mengapresiasi segala upaya
yang sedang berjalan di Jenewa. Kami juga mengajak semua ekonomi untuk terus bekerja sama dalam mendukung agenda sistem perdagangan multilateral di WTO,” ujar Reza.