Hendro menambahkan, penjajakan kesepakatan dagang ini diharapkan dapat mendorong kinerja ekspor Indonesia.
"Dalam hal ini, ITPC Lagos akan memfasilitasi komunikasi lebih lanjut antara eksportir Indonesia dengan buyer sehingga dapat terwujud transaksi ekspor," imbuh Hendro.
Baca Juga:
Pertemuan Mendag Budi dengan US-ABC, Perkuat Peran Indonesia dalam Kerja Sama ASEAN-AS
Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, total perdagangan Indonesia-Kamerun pada 2022 menghasilkan surplus bagi Indonesia USD 32,5 juta.
Nilai ekspor Indonesia ke Kamerun adalah tercatat USD 55,3 juta dengan produk ekspor adalah produk lemak dan minyak hewan/nabati; besi dan baja; serta kertas/karton.
Adapun impor Indonesia dari Kamerun sebesar USD 22,7 juta dengan produk impor kakao/coklat dan kapas. [jp/jup]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.