Perjalanan kariernya dimulai sebagai analis di Lehman Brothers (2001-2002), dilanjutkan sebagai Principal di Byun & Co, Alternative Energy Funds Asia (2002-2005), dan Analis Senior di Matlin & Patterson (2007-2010) dengan fokus pada sektor energi dan pertambangan.
Dalam dunia korporasi, Pandu menjabat sebagai Wakil Direktur Utama PT Toba Bara Sejahtera (TBS) Tbk sejak 2021, setelah sebelumnya menjabat sebagai Direktur.
Baca Juga:
Kehilangan Momentum, Tito Karnavian: Kepala Daerah yang Absen Retreat Bakal Rugi Sendiri
Ia juga menduduki berbagai posisi komisaris di beberapa perusahaan, termasuk Komisaris Utama PT Adimitra Baratama Nusantara (2013), PT Perkebunan Kaltim Utara I (2018), dan GoTo Financials (2021).
Kiprahnya di sektor publik mencakup posisi Komisaris PT Bursa Efek Indonesia (sejak 2020) dan kepemimpinan di dua asosiasi besar: Ketua Umum Dewan Pengurus Harian Asosiasi Fintech Indonesia (sejak 2021) dan Ketua Umum Asosiasi Pertambangan Batubara Indonesia periode 2021-2024.
Saat ini, namanya mencuat sebagai kandidat ketua Danantara, meski konfirmasi resmi baru akan disampaikan Presiden Prabowo bersamaan dengan peluncuran badan tersebut pada 24 Februari 2025.
Baca Juga:
Indonesia Punya Sovereign Wealth Fund Baru, Danantara Masuk 10 Besar Dunia
[Redaktur: Rinrin Kaltarina]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.