WahanaNews.co, Jakarta - Transformasi yang terus dilakukan PT PLN (Persero) turut berbuah manis terhadap bisnis di luar sektor kelistrikan (beyond kWh) sepanjang tahun 2023. Dibandingkan dengan capaian tahun 2022, bisnis tersebut berhasil tumbuh sebesar 28 persen.
PLN melalui subholding PLN Icon Plus berhasil memaksimalkan aset kelistrikan menjadi layanan fixed broadband. Layanan yang dikenal sebagai Iconnet ini mampu memperoleh lebih dari 1 juta pelanggan hingga akhir tahun 2023.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan, kehadiran PLN Icon Plus diharapkan dapat memberikan solusi untuk pelayanan bisnis di luar sektor kelistrikan atau beyond kWh.
Ket foto: Ilustrasi petugas tengah memasang jaringan internet Iconnet. [WahanaNews.co/PLN]
"PLN Icon Plus telah berhasil melakukan berbagai terobosan dalam transformasi subholding beyond kWh, dari proses bisnis yang sebelumnya manual dan terfragmentasi menjadi terdigitalisasi dan terintegrasi sejalan dengan perkembangan bisnis," kata Darmawan.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
Dirinya menambahkan, transformasi bisnis ini terbukti memberikan dampak positif pada pertumbuhan kinerja PLN Icon Plus. Raihan pendapatan PLN Icon Plus pada 2023 menjadi yang terbesar sepanjang sejarah.
”Kami mengubah cara pandang dari sebelumnya backward looking menjadi forward looking, layanan yang sebelumnya statis menjadi dinamis dan agile sehingga kami mampu mengubah tantangan menjadi peluang. Kini kami juga makin optimal dalam melayani masyarakat,” lanjut Darmawan.
Darmawan pun optimistis transformasi ini akan mengantarkan PLN Icon Plus menjadi pemimpin dalam lini bisnis konektivitas, digital dan solusi hijau. PLN Icon Plus melalui layanan Iconnet berhasil meraih persentase Take Up Ratio (TUR) atau perbandingan pembangunan Home Pass terhadap jumlah pelanggan di industri telekomunikasi yang tertinggi di Indonesia.
”Bukti lain dari keberhasilan transformasi ini juga tercermin melalui layanan Iconnet yang berhasil menjaring 1 juta pelanggan per November 2023 meski belum genap tiga tahun didirikan. Lewat layanan Internet Fixed Broadband tersebut, Iconnet memiliki TUR yang mencapai 39%. Ini jauh dari rata-rata TUR industri telekomunikasi Indonesia yang mencapai 25%,” tutur Darmawan.
Direktur Utama PLN ICON Plus Ari Rahmat Indra Cahyadi menambahkan bahwa diferensiasi dalam proses bisnis digital seperti internet, smart home, dan solusi hijau seperti Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) atap dan kendaraan listrik yang saling terintegrasi dalam konsep smart and green juga menjadi salah satu pendorong pendapatan.
"PLN Icon Plus tidak hanya hadir sebagai perusahaan yang menyediakan Solusi Digital dan Konektivitas saja, tapi juga menghadirkan layanan terintegrasi dengan konsep Smart & Green sebagai Solusi bagi masyarakat," tambah Ari.
Dalam hal ini kata Ari, PLN Icon Plus terus melebarkan sayap bisnisnya yang tidak hanya di ranah nasional tapi juga global. Pada April 2023, PLN Icon Plus menyepakati kerja sama dengan ABB Sakti Industri terkait pengembangan layanan dan infrastruktur pengisian daya kendaraan listrik di tanah air. Lalu pada Juni 2023, PLN Icon Plus juga menjalin kerja sama dengan Sacomtel LDA dari Sacom Group untuk menghadirkan layanan Information and Communication Technology (ICT) di Timor Leste.
Selanjutnya pada Juli 2023, PLN Icon Plus juga menggandeng 10 perusahaan guna menyediakan layanan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap. Lalu, PLN Icon Plus juga menyepakati kerja sama dengan PT China Mobile Indonesia dalam penyediaan sistem smart home pada Agustus 2023. Tidak hanya itu, pada September 2023, PLN Icon Plus juga menjalin kerja sama dengan Perusahaan asal China, Huawei dalam hal pengembangan digitalisasi, salah satunya kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI).
PLN Icon Plus juga turut serta dalam upaya pemerataan digital di seluruh Indonesia. Layanan PLN Icon Plus telah dinikmati oleh lebih dari 70% Pemerintah Kabupaten dan Kota di Indonesia. Dengan memanfaatkan aset ketenagalistrikan, PLN Icon Plus juga telah berhasil menjangkau 15% desa di seluruh Indonesia, di mana belum ada penyedia lain yang dapat menjangkaunya.
”Berbagai prestasi yang kami ukir dan kerja sama yang telah terjalin dapat menjadi bukti kepercayaan mitra dan pelanggan atas kinerja PLN Icon Plus. Sehingga, tidak saja memberi pendapatan signifikan, di saat bersamaan mampu meningkatkan kapasitas nasional lewat akselerasi EBT, internet, dan penerapan teknologi mutakhir untuk kemajuan bangsa Indonesia,” tutup Ari.
[ADV/Redaktur: Amanda Zubehor]