Pada tahun 2023 ini, Kemenko Perekonomian dan Bank Dunia melihat perlunya komposisi Komite Pengarah baru karena adanya ekpansi kegiatan SLM-MDTF ke sektor-sektor lanskap lainnya, baik di tingkat nasional maupun daerah. Komite Pengarah ini bertanggung jawab langsung dan melaporkan ke Menko Perekonomian secara berkala.
“Untuk mengelola pendanaan SLM-MDTF ini sudah ada Keputusan Menko Perekonomian (Kepmenko) mengenai Komite Pengarah untuk Program SLM-MDTF dimana di Kepmenko Nomor 302 Tahun 2023 ini sudah ditetapkan pembentukan Komite Pengarah untuk Program SLM-MDTF. Jadi, bedanya dengan di fase yang lalu adalah saat ini sudah ada timnya secara legal formal,” jelas Sesmenko Susiwijono.
Baca Juga:
TPIP-TPID Wilayah Jawa Perkuat Sinergi Tingkatkan Produktivitas Pertanian di Tengah Risiko Anomali Cuaca dan Alih Fungsi Lahan
Lebih lanjut Sesmenko Susiwijono menegaskan bahwa hal penting dalam penetapan Kepmenko tersebut yaitu adanya struktur tim mulai dari pembentukan Komite Pengarah, tugas-tugasnya, dan juga terkait besaran program kerjanya dalam tahun tahun kedepan di periode 2020-2026.
Adanya Kepmenko tersebut juga memperjelas struktur keanggotaan Komite Pengarah, dengan co-chair World Bank dan Kemenko Perekonomian. Ketua I Komite Pengarah tersebut yakni Sesmenko Perekonomian, dan Portfolio and Operations Manager for The World Bank in Indonesia and Timor Leste sebagai Ketua II.
Sementara dalam pelaksanaan harian diketuai oleh Staf Ahli Bidang Konektivitas, Pengembangan Jasa, dan Sumber Daya Alam Kemenko Perekonomian. Komite Pengarah tersebut beranggotakan para pejabat eselon I Kementerian/Lembaga terkait.
Baca Juga:
Rampungkan PSN Infrastruktur Kelistrikan Sesuai Target, PLN Terima Penghargaan dari Kemenko Perekonomian
“Saya berharap nanti ke depan dengan dukungan penuh dari seluruh Kementerian dan Lembaga, Program SLM-MDTF ini betul-betul bisa mendukung berbagai program dan agenda nasional Pemerintah Indonesia,” pungkas Sesmenko Susiwijono. Demikian dilansir dari laman ekongoid, Rabu (12/7). [jp/jup]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.