WahanaNews.co, Jakarta – Sebanyak 100 unit rumah subsidi akan diserahkan kepada buruh. Program ini merupakan kerja sama antara pemerintah, pengembang properti, dan Serikat Pekerja. Penyerahan dijadwalkan pada 1 Mei 2025, bertepatan dengan Hari Buruh Internasional (May Day).Rumah-rumah tersebut dibangun di sekitar wilayah Jakarta, tersebar di tiga hingga empat titik.
Program ini bertujuan menyediakan hunian layak dan terjangkau bagi buruh, sebagai upaya peningkatan kesejahteraan pekerja. Program ini merupakan bagian dari target pemerintah menyediakan 20.000 rumah subsidi bagi buruh, dimulai dengan tahap awal 100 unit.
Baca Juga:
Kenaikan UMP 6,5 Persen, Presiden Dinilai Responsif terhadap Kesejahteraan Buruh
Wakil Ketua Umum Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI), Arnod Sihite, menyampaikan apresiasi kepada pemerintah dan pengembang yang telah peduli terhadap kebutuhan dasar buruh.
“Terima kasih dan apresiasi buat Presiden Prabowo yang sudah peduli dengan nasib buruh lewat program rumah subsidi. Program ini dijalankan lewat Menteri PKP Bapak Maruarar Sirait,” ujar Arnod kepada WahanaNews.co di Jakarta, Jumat (11/04/2025).
Ket foto: Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dilakukan di Kantor Kementerian PKP, Jakarta Pusat, Kamis (10/04/2025), oleh Menteri PKP Maruarar Sirait bersama Menteri Ketenagakerjaan Yassierlil, Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti dan Wakil Ketua Umum KSPSI. [WahanaNews.co/Ist]
Baca Juga:
Kabar Baik, Prabowo Umumkan Kenaikan Upah Buruh 6,5 Persen di 2025
Rumah subsidi ini dirancang khusus untuk buruh dan keluarganya, dilengkapi fasilitas umum seperti tempat ibadah, taman bermain anak, serta akses transportasi yang memadai.
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Maruarar Sirait, menyatakan bahwa program ini menjadi wujud nyata kehadiran negara dalam menjawab kebutuhan buruh. Ia menambahkan, dari target 20.000 rumah, tahap awal dimulai dengan penyerahan 100 unit pada 1 Mei mendatang.
"Kita sepakati 1 Mei 100 rumah. Titiknya di sekitar Jakarta ya, nanti bisa ada tiga sampai empat tempat," kata Ara.