"Geely kita sudah bicara sejak beberapa bulan lalu. Tapi puncaknya 2 hari lalu. Saya tanya mereka, bisa nggak join research? Buat dengan Indonesia dan buat mobil EV di Indonesia. Mereka bilang bisa. Sekarang kita sedang bicara teknis dan presiden juga setuju," kata dia, mengutip Detik, Sabtu (16/9/2023).
Diketahui, Geely merupakan salah satu pabrikan roda empat terbesar di China. Bahkan, merek tersebut sukses menjual 1,43 juta kendaraan sepanjang 2022 atau naik 8 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca Juga:
Hubungan Politik dan Ekonomi Indonesia-China
Geely punya sejumlah model kendaraan listrik di negara asalnya. Namun, mereka lebih banyak menjual produk berdimensi mungil layaknya Wuling Air ev.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.