Komitmen untuk membuat perempuan Indonesia semakin berdaya di berbagai bidang, menurut Mendag Zulkifli Hasan, adalah tugas kolektif yang membutuhkan kerja sama berbagai pihak.
Kementerian Perdagangan sendiri secara konsisten memfasilitasi UMKM perempuan dalam mengembangkan usaha, termasuk bermitra dengan ritel modern dan lokapasar.
Baca Juga:
Bappebti Kembali Terapkan Rating Pialang Berjangka Periode Januari-Maret 2024
Mendag Zulkifli Hasan menilai bahwa ritel modern menjadi ruang yang tepat untuk promosi produk UMKM agar semakin dekat dengan masyarakat. Diharapkan di etalase ritel modern dapat ditemui produk UMKM setempat.
Di samping pengoptimalan melalui pemasaran digital dan ritel modern, UMKM didorong meningkatkan kualitasnya untuk bisa merambah pasar internasional.
“Kita punya Perwakilan Dagang di 40 tempat di dunia, mereka aktif membantu produk UMKM agar dapat semakin dikenal, diperhitungkan, hingga akhirnya turut bersaing di pasar global. Dengan semakin banyak UMKM yang melakukan ekspor, tentu saja pemasukan bagi Indonesia bertambah, kesejahteraan pun turut meningkat,” urai Mendag.
Baca Juga:
Optimalkan Perjanjian Dagang IC-CEPA, Dirjen PEN Pimpin Misi Dagang ke Cile
Selain melalui Export Coaching Program yang memberikan fasilitasi dan pelatihan bagi para UMKM dapat siap melakukan ekspor, Kementerian Perdagangan juga menyiapkan pengembangan ekosistem perdagangan halal agar Indonesia bisa menjadi kiblat bagi produk halal dunia.
“Pemerintah akan terus mendukung peran dan kontribusi perempuan secara berkelanjutan sehingga perempuan dapat ikut mewujudkan visi Indonesia sebagai negara maju pada 2045,” pungkas Mendag.[JP]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.