Roro berharap transisi energi yang tengah dijalankan PLN dapat berjalan lancar dan semulus mungkin. Terlebih melihat bagaimana energi fosil selama ini menjadi penopang pertumbuhan ekonomi nasional.
"Selain kebijakan, komitmen lintas sektoral juga sangat penting. Seluruh sektor harus mendukung masa transisi ini. Implementasi adalah sesuatu yang harus kita kawal," katanya.
Baca Juga:
Dukung Pengembangan EBT di Indonesia, PLN Siap Jalankan Permen ESDM Nomor 2 Tahun 2024 terkait PLTS Atap
Roro berharap transisi energi yang tengah dijalankan PLN dapat berjalan lancar dan semulus mungkin. Terlebih melihat bagaimana energi fosil selama ini menjadi penopang pertumbuhan ekonomi nasional.
"Selain kebijakan, komitmen lintas sektoral juga sangat penting. Seluruh sektor harus mendukung masa transisi ini. Implementasi adalah sesuatu yang harus kita kawal," katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Noesita Indriani, Ketua Panitia Peringatan HLN ke 76 MKI, mendorong pelaku usaha, termasuk PLN, mampu mengejar target yang dicanangkan pemerintah, di antaranya terkait pendanaan.
Baca Juga:
Resmikan HRS Pertama di Indonesia, Langkah PLN Diapresiasi Berbagai Pihak
"Kalau kita lihat sekarang pendanaan multilateral sangat selektif terhadap isu lingkungan. Berbeda dengan 10-15 tahun lalu ketika kita ada percepatan pembangunan PLTU, sat ini sudah susah untuk mendapatkan pendanaan untuk PLTU," ujar Noesita.
Ajang HLN ke-76 pun bisa menjadi momentum untuk menyatukan kepentingan pemerintah, pelaku usaha dan masyarakat, dalam mendukung tercapainya net zero carbon 2060. Sesuai dengan tema HLN 2021, yakni 'Kebangkitan Sektor Ketenagalistrikan untuk Energi Bersih'.
"Karena sebetulnya masyarakat saat ini lebih berbicara ketersediaan listriknya. Kita yang harus mendorong keseimbangan antara ketersediaan listrik dan energi bersihnya," ucapnya.