Herbisida sistemik mematikan gulma hingga ke akarnya. Takaran bahan aktif herbisida per liter air tercantum pada label pembungkus.
Dosis herbisida yang digunakan tergantung ketebalan rumput atau gulma. Akan tetapi, umumnya digunakan dosis 3 liter per hektar.
Baca Juga:
Panen Raya, Polda Metro Jaya Panen Sekitar 1 Ton Jagung Hibrida
Pada tiga sampai empat hari setelah aplikasi herbisida, kontrol kembali gulma yang belum terkena semprotan.
2. Penanaman
Satu minggu setelah penyemprotan gulma dilanjutkan dengan penanaman di atas bedengan tanam selebar 1 sampai 2 meter.
Baca Juga:
Petani Tolangohula Terima Bantuan Benih Rp1,078 Miliar dari Gubernur Gorontalo
Penanaman dilakukan dengan tugal 1 sampai 2 biji per lubang. Selanjutnya, lubang tanam langsung ditutup dengan pupuk kandang agar mudah ditembus kecambah tanaman.
Fungsi lain pupuk kandang selain sebagai penutup lubang juga sebagai pupuk dari tanaman yang baru tumbuh.
Jarak tanam yang digunakan adalah 75 cm x 25 cm, 1 tanaman per lubang atau 75 cm x 40 cm, 2 tanaman per lubang dengan populasi sebanyak 53.000 sampai 66.000 tanaman per hektar. Penanaman dilakukan dengan tugal dan mengunakan tali agar jarak tanam sesuai ukuran yang diinginkan.