Tahun ini,penyelenggara menargetkan kehadiran pengunjung sebanyak 2.500 orang, lebih banyak dari tahun 2023. Sebanyak lima jenama produsen gitar Indonesia berpartisipasi pada stan Indonesia yang berlokasi di zona akustik.
Kelima jenama tersebut, yaitu Batiksoul Guitar, Genta Guitar, Stranough Guitar Technology, Sui Generis Straps, Solobeat. Selain itu, Produsen iVee Guitar’s tergabung secara mandiri dalam stan Boutique Guitar Showcase di zona shop.
Baca Juga:
Misi Dagang Buyer AS Tunjukkan Minat Tinggi untuk Produk Mamin, Furnitur, dan Fesyen Indonesia
Atase Perdagangan Tokyo Merry Astrid Indriasari menjelaskan, tren penjualan gitar akustik dan listrik di Jepang saat ini terus meningkat. Nilai penjualan pada 2022 mencapai Rp770 miliar atau naik 5,6 persen dibanding 2021.
“Hal ini menjadi daya tarik bagi produsen gitar ternama seperti Fender, Ibenze dan ESP Guitar untuk memanfaatkan ceruk pasar di Jepang,” tambah Merry. Merry juga menyampaikan, keikutsertaan pameran ini berpotensi membuka peluang kerja sama dengan jenama internasional.
“Keikutsertaan produsen gitar Indonesia dalam pameran ini, diharapkan dapat membuka peluang kerja sama dengan merek internasional tersebut, serta toko ritel alat musik terkemuka di Jepang, seperti Shimamura Music, Ikebe Gakki, Guitar Nova, dan Sound House," ujar
Merry.
Baca Juga:
Catat Potensi Transaksi Rp52,47 Miliar di Seoul Café Show 2025, Ragam Kopi Indonesia Semakin Diminati di Korea Selatan
[Redaktur: Tumpal Alpredo Gultom]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.