WahanaNews.co, Semarang - Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga memimpin Pertemuan Konsultasi ASEAN Economic Minister (AEM) dengan Ministry of Economy, Trade
and Industry (METI) Jepang, Selasa (22/8) di Semarang, Jawa Tengah.
Dalam pertemuan tersebut, para menteri bersama METI membahas sejumlah agenda peningkatan kerja sama ASEAN dan METI.
Baca Juga:
Dyah Roro Esti Resmi Terima Tongkat Estafet sebagai Wakil Menteri Perdagangan
“Pertemuan antara para Menteri Ekonomi ASEAN dengan METI bertujuan untuk membahas berbagai isu penting terkait kerja sama antara ASEAN dan Jepang. Pertemuan
berlangsung produktif dan hangat,” ungkap Wamendag Jerry.
Wamendag Jerry menerangkan pertemuan ini menekankan bahwa AEM mendukung peningkatan kerja sama ekonomi dalam rangka Ulang Tahun ke-50 Kerja Sama ASEAN-
Jepang.
Pertemuan ini juga mengesahkan Desain dan Rencana Kerja Masa Depan 10 Tahun, yaitu pada 2023-2033 terkait konektivitas siber, pengembangan sumber daya
manusia, keterbukaan inovasi, dan keberlanjutan.
Baca Juga:
Para Menteri Dewan Masyarakat Ekonomi ASEAN Dorong Isu Keberlanjutan dan Kerja Sama Digital
Dalam pertemuan ini juga disampaikan bahwa kedua pihak menyambut baik Visi Kreasi Ekonomi Bersama ASEAN-Jepang di bawah Kamar Dagang dan Industri, inisiatif ekonomi sirkular ASEAN-Jepang, dan kontribusi Jepang untuk pembentukan Pusat Kajian Ekonomi Keberlanjutan dan Inovasi digital di Economic Research Institute for ASEAN and East Asia (ERIA) Center.
AEM-METI juga menyambut baik peran aktif komunitas bisnis ASEAN dan Jepang yang meliputi dialog antara Federasi Kamar Dagang dan Industri Jepang di ASEAN (FJCCIA), Japan External Trade Organization (JETRO), dan ASEAN-Japan Business Council (AJBC).
Kedua pihak sangat menantikan penyelenggaraan ASEAN-Japan Economic Co-creation Forum yang akan diselenggarakan pada Desember 2023 bersamaan dengan ASEAN-Japan
Special Leaders' Summit yang dilaksanakan untuk memperingati 50 tahun Persahabatan dan Kerja Sama ASEAN-Jepang.