Sementara, hingga semester I-2022 belanja subsidi sudah terealisasi Rp96,4 triliun, naik dibandingkan periode sama tahun 2021 yang hanya Rp79,9 triliun.
Peningkatan belanja subsidi ini bukan hanya karena kenaikan harga, tapi juga karena melonjaknya kuantitas barang subsidi.
Baca Juga:
Masyarakat Diminta Cek Keaslian Segel LPG Bright Gas dengan Cara Ini
Penyaluran BBM naik dari 6,1 juta KL menjadi 7 juta KL pada semester I 2022 ini. Kemudian, LPG 3 kg naik dari 3 juta MT menjadi 3,2 juta MT.
Lalu, listrik naik dari 37,5 juta pelanggan menjadi 38,5 juta pelanggan pada semester I tahun ini. Sementara, pupuk naik dari 3,8 juta ton menjadi 4,1 juta ton. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.