Dalam paparannya Handri mengatakan, di tengah tantangan ekonomi global, pertumbuhan ekonomi Indonesia masih terbilang tinggi yakni sebesar 5 persen di tahun 2023.
"Hal ini ditopang oleh konsumsi domestik terutama sektor-sektor yang berhubungan dengan pariwisata seperti transportasi dan jasa-jasa lainnya," ujar Handri.
Baca Juga:
WamenEkraf Ajak AINAKI Perkuat Kolaborasi Kembangkan Industri Animasi Indonesia
Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara juga memberikan dampak yang signifikan, di mana sepanjang tahun 2023 jumlah kunjungan wisman ke Indonesia mencapai 11,7 juta. Namun hal tersebut masih jauh di bawah angka dari capaian tertinggi wisman tertinggi Indonesia sebelum pandemi COVID-19 yakni sebesar 16 juta.
"Inilah yang menjadi tantangan. Butuh kerja keras untuk mendorong wisatawan mancanegara ke Indonesia. Termasuk meningkatkan lama tinggal juga rata-rata pengeluaran wisman ketika berkunjung ke Indonesia," kata Handri. Demikian dilansir dari laman kemenparekrafgoid, Minggu (25/2).
[Redaktur: Alpredo Gultom]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.