WahanaNews.co | Sepuluh pesawat militer China kedapatan menerobos garis median Selat Taiwan, Sabtu (1/4/2023). Militer Taipei pun merespons dengan menerjunkan pesawat tempur dan menyiagakan sistem rudal.
Garis median Selat Taiwan adalah penghalang tidak resmi antara China dan Taiwan.
Baca Juga:
Forum Xiangshan 2025: China Tunjukkan Taring Baru di Kancah Keamanan Global
Kementerian pertahanan Taiwan mengatakan 10 pesawat tempur China itu terdiri dari sembilan jet tempur dan satu drone.
Konvoi melintasi garis tengah Selat Taiwan dalam 24 jam sebelum pukul 06.00 pagi pada Sabtu ini.
Kementerian, dikutip Reuters, mengatakan militer Taipei mengirim pesawat untuk memperingatkan konvoi pesawat China.
Baca Juga:
Residu Etilen Oksida Picu Penarikan Indomie di Taiwan, Begini Respons BPOM
Selain itu, sistem rudal juga siaga untuk melacak pesawat tempur Beijing.
Taiwan, yang diklaim China sebagai wilayahnya sendiri meskipun pulau itu keberatan, telah mengeluh dalam beberapa tahun terakhir tentang misi hampir setiap hari oleh Angkatan Udara China di dekat pulau yang memerintah sendiri secara demokratis tersebut. Seringkali pesawat-pesawat militer Beijing menerobos bagian barat daya zona identifikasi pertahanan udara (ADIZ) Taiwan.
Melansir Sindonews, Beijing telah mengancam pembalasan yang tidak ditentukan jika Presiden Taiwan Tsai Ing-wen, yang sekarang bepergian ke Amerika Serikat (AS), bertemu dengan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat AS Kevin McCarthy.