WahanaNews.co, Jakarta - Kematian bos Wagner Group Yevgeny Prigozhin dalam kecelakaan pesawat memicu pertanyaan soal kemungkinan campur tangan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Putin disebut-sebut kerap menyingkirkan musuhnya termasuk orang yang dianggap berkhianat kepada dia.
Baca Juga:
Bantu Rusia, Terungkap Kim Jong Un Kirim Tentara ke Ukraina
Berikut daftar 'musuh Putin' yang tewas misterius termasuk Prigozhin:
1. Yevgeny Priozhin
Prigozhin dan sembilan orang lain tewas dalam kecelakaan jet pribadi Embraer Legacy pada 23 Agustus lalu.
Baca Juga:
3 Negara Ini Melarang Warganya Tersenyum kepada Orang Lain, Kok Bisa?
Jet itu terbang dari Moskow ke St Petersburg dan jatuh di daerah Tver. Sebelum jatuh, pesawat terbakar.
Di salah satu video menunjukkan saat pesawat jatuh hanya terlihat satu sayap.
Sejumlah pihak menduga, jet ini dirudal oleh Kementerian Pertahanan Rusia.
Presiden Amerika Serikat Joe Biden menduga kemungkinan Putin terlibat dalam insiden tersebut. Namun, Kremlin membantahnya.
Sejumlah pihak juga mengaitkan kecelakaan ini dengan aksi pemberontakan Wagner pada Juni lalu. Putin menyebut tindakan tersebut sebagai pengkhianatan.
Aktivis oposisi Rusia, Sergey Bizyukin, menyebut Putin mungkin mengikuti contoh bos mafia sinematik Michael Corleone dengan balas dendam secara dingin terkait tindakan dia ke Prigozhin.
"Prigozhin dipindahkan dari negara. Dalam dua bulan, mereka [Rusia] mendistribusikan kembali asetnya, memeriksa semua rantai kontak, dan mengganti segala sesuatu di sistem yang memerlukan penggantian," kata Bizyukin.
Ia kemudian berujar, "Dan sekarang singkirkan saja [Prigozhin dan para letnan utamanya]."
Usai kudeta Prigozhin dan pasukannya pindah ke Belarus. Namun, beberapa hari kemudian ia kembali ke St. Petersburg.
2. Alexander Litvinenko
Kasus Prigozhin mengingatkan publik akan eks badan intelijen Rusia (FSB) Alexander Litvinenko. Ia juga sempat disebut "pengkhianat" oleh Putin.
Litvinenko meninggal usai diracun menggunakan radioaktif polonium-210 di London pada 2006. Inggris lalu menggelar investigasi terkait kasus ini.
Dalam investigasi itu, Inggris menyebut Putin "kemungkinan" menyetujui operasi pembunuhan tersebut, demikian dikutip Al Jazeera.
3. Vladimir Kara Murza
Vladimir Kara Murza juga mengalami insiden serupa. Ia dilaporkan sempat diracun pada 2015.
Dua tahun kemudian, Kara Murza tetiba sakit diduga akibat diracun.
Kara Murza merupakan salah satu tokoh yang gencar mengkritik pemerintah Rusia.
4. Sergei Skripal
Eks agenda Rusia yang membocorkan rahasia Negeri Beruang Merah ke Inggris, Sergei Skripal, dan anaknya, Yulia, tewas usai diracun saat berada di Salisbury, Inggris pada 2018.
Dari hasil penyelidikan, pemerintah Inggris menyebutkan kedua orang itu diracun menggunakan zat saraf novichok.
Pembunuh diduga merupakan agen mata-mata Rusia.
Namun, Rusia membantah tuduhan itu.
5. Boris Nemtsov
Eks perdana menteri dan kritikus terkemuka Putin ditembak mati di dekat Kremlin, Boris Nemtsov, tewas saat melintasi jembatan di atas Sungai Moskow, dekat Kremlin.
Ketika itu, sebuah mobil berhenti di belakangnya dan empat peluru menyusur ke punggung dan kepala Nemtsov, demikian dikutip Deutsche Welle.
Tiga jam sebelumnya, Nemtsov mengecam Putin dalam siaran radio.
Pada 2017, tiga warga Chechnya dijatuhi hukuman penjara jangka panjang karena pembunuhan mereka.
Hingga kini, dalang pembunuhan tersebut dan motifnya masih belum diketahui.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]