Selain itu, komentar tersebut menyebutkan kini mereka tak perlu lagi berargumen dengan sekelompok orang tua yang 'tak masuk akal' di lapangan dan berpergian seperti 'penjahat'.
“Tak ada yang salah dengan menari saat Anda tua. Tetapi tak boleh berdampak pada orang lain,” tulis komentar pada e-commerce tersebut.
Baca Juga:
Hubungan Politik dan Ekonomi Indonesia-China
Sedangkan para pendukung nenek penari mengatakan para perempuan itu banyak yang hidup sendiri.
Aktivitas tersebut telah mengembangkan persahabatan berharga melalui tarian di lapangan dan sering berbelanja dan bepergian bersama.
Namun, meningkatnya laporan masyarakat yang terganggu karena nenek penari, membuat Pemerintah China memperkenalkan denda polusi senilai 78 dolar AS atau setara Rp 1,1 juta. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.