WAHANANEWS.CO, Jakarta - Febriansyah Putra Djaya Indra hadir mewakili Indonesia dalam ajang penghargaan sains dan teknologi untuk peneliti terbaik dari negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI).
Menurut Febriansyah, keikutsertaan Indonesia di ajang tersebut membuka jalan bagi generasi muda untuk lebih aktif dalam penelitian dan pengembangan inovasi ilmiah.
Baca Juga:
Indonesia Pimpin Agenda Besar Dunia Islam di PUIC 2025
Tahun ini, tiga peneliti terpilih sebagai penerima Mustafa Prize 2025 berkat karya inovatif mereka yang memberi manfaat besar bagi ilmu pengetahuan sekaligus kesejahteraan umat manusia.
"Penghargaan ini menegaskan kontribusi ilmuwan Muslim di tingkat global. Semoga di masa mendatang, akan lahir ilmuwan Muslim dan Profesor asal Indonesia yang mampu menciptakan karya monumental," kata Febriansyah dalam keterangannya di Teheran, Iran, Sabtu (13/9/2025).
Ia juga menekankan pentingnya generasi muda Indonesia untuk terus berprestasi di ranah internasional.
Baca Juga:
Gubernur Sumsel Herman Deru Siapkan Bantuan Pembangunan Infrastruktur di Kabupaten OKI
"Momentum ini menjadi motivasi bagi generasi muda bangsa,” ujarnya.
Keterlibatan Febriansyah dalam forum internasional ini tidak hanya menjadi inspirasi, tetapi juga diharapkan mampu mendorong lahirnya ilmuwan Muslim Indonesia yang berkompetisi meraih penghargaan dunia.
Selain itu, acara tersebut turut menghadirkan berbagai agenda akademik dan peluang jejaring penelitian lintas negara, yang menekankan kolaborasi serta inovasi ilmiah dalam skala global.
[Redaktur: Ajat Sudrajat]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.