Pasukan Israel dua pekan lalu melakukan pembantaian di Al Mawasi, yang diklaim sebagai zona aman, hingga menewaskan 90 warga Palestina melukai lebih dari 300 lainnya dalam serangkaian serangan udara yang menghantam tenda-tenda dan penampungan pengungsi.
Usai pengeboman di Al Mawasi, Khan Younis, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengklaim dalam konferensi pers bahwa sasaran serangan itu adalah pemimpin militer Hamas, Mohammed Deif, beserta wakilnya, Rafiq Salama.
Baca Juga:
Netanyahu Tawarkan Rp79 Miliar untuk Bebaskan Satu Sandera di Gaza
Namun, Netanyahu mengaku belum ada konfirmasi mengenai kematian para pemimpin Hamas itu.
Hamas membantah klaim Israel bahwa serangan itu menargetkan Deif, Salama, atau pemimpinnya.
[Redaktur: Sobar Bahtiar]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.