Mengikuti peringatan tersebut, Perdana Menteri Jepang, Fumio Kishida, telah mengeluarkan seruan evakuasi kepada penduduk yang berada di daerah terdampak, seperti dilaporkan oleh Reuters.
Sementara itu, pihak pemerintah, melalui juru bicara mereka, memberikan peringatan kepada warga agar siap menghadapi potensi gempa lebih lanjut.
Baca Juga:
Fajar/Rian Juara Kumamoto Masters 2024
Otoritas Jepang menyatakan bahwa tidak ada masalah yang terdeteksi pada reaktor pembangkit listrik tenaga nuklir.
Pada konferensi pers sekitar pukul 18.30, Nuclear Regulation Authority (NRA) atau Otoritas Regulasi Nuklir Jepang menyampaikan bahwa tidak ada masalah yang teridentifikasi pada reaktor pembangkit listrik tenaga nuklir di wilayah yang terkena dampak.
Meskipun demikian, terdapat konfirmasi tumpahan minyak dan kerusakan kecil lainnya di fasilitas nuklir di daerah tersebut.
Baca Juga:
Takumi Minamino Senang Namanya Sejajar dengan Legenda Jepang Shunsuke Nakamura
NRA melaporkan bahwa pihaknya akan terus memantau dan memberikan informasi terkini mengenai situasi di 22 reaktor di 6 pembangkit listrik terdekat dengan lokasi serangkaian gempa bumi terjadi.
Dua reaktor yang berlokasi di Shika Ishikawa, di wilayah tersebut, tidak sedang beroperasi ketika gempa terjadi karena sedang menjalani pemeriksaan terjadwal.
Sejak terjadinya bencana nuklir Fukushima pada Maret 2011, yang dipicu oleh gempa bumi berkekuatan magnitudo 9 dan tsunami dahsyat, sebagian besar dari 54 reaktor di Jepang telah dimatikan.