WahanaNews.co, Tel Aviv - Jumlah jurnalis yang kehilangan nyawa di Gaza akibat agresi Israel sejak 7 Oktober 2023, melebihi total jumlah jurnalis yang meninggal di seluruh dunia selama dua tahun.
Berdasarkan laporan dari Middle East Monitor, jumlah jurnalis yang tewas di Gaza mencapai 119, sementara pada periode tahun 2021-2022, total jurnalis yang meninggal dunia tercatat sebanyak 109 orang.
Baca Juga:
Netanyahu Tawarkan Rp79 Miliar untuk Bebaskan Satu Sandera di Gaza
"Jumlah korban tewas jurnalis Palestina akibat serangan Israel di Jalur Gaza telah melampaui jumlah jurnalis yang terbunuh di seluruh dunia pada 2021 dan 2022," demikian laporan tersebut.
Sejak 7 Oktober, Israel telah melakukan agresi terhadap Palestina dan secara resmi menyatakan perang dengan Hamas.
Sejak saat itu, pasukan Zionis secara hampir harian melancarkan serangan di berbagai wilayah Palestina.
Baca Juga:
KTT Liga Arab dan OKI Sepakati Tekanan Global: Cabut Keanggotaan Israel dari PBB Segera!
Dampak dari serangan tersebut adalah lebih dari 23.000 jiwa yang kehilangan nyawa, dan ribuan rumah penduduk hancur akibat tindakan Israel.
Meskipun Israel dan Hamas sempat mencapai gencatan senjata selama sekitar sepekan pada bulan November, namun kesepakatan perdamaian tersebut belum mengalami perkembangan lebih lanjut.
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, bahkan menyatakan bahwa serangan tidak akan berhenti hingga Hamas dianggap musnah.
