Menurut laporan itu, ada peningkatan kemiskinan yang tidak biasa di antara orang-orang yang bekerja, terutama wiraswasta, yang harus mengatasi kerugian finansial dalam jumlah besar selama pandemi.
Tingkat kemiskinan di antara mereka meningkat dari 9 menjadi 13,1 persen.
Baca Juga:
Sekda Sulbar Ajak Pemerintah Daerah Perkuat Sinergi Kendalikan Inflasi di Wilayah
Selain itu, kenaikan tingkat kemiskinan di kalangan warga lanjut usia pada pensiun (17,9 persen) dan anak-anak dan remaja (20,8 persen) juga tercatat dalam laporan tersebut.
“Di Jerman saya hanya melihat anak-anak dan orang dewasa yang kekurangan gizi, tidak lapar. Namun kelaparan tidak jauh dari itu," kata Wolfgang Buscher, juru bicara organisasi anak-anak dan pemuda Kristen, Die Arche, kepada media lokal.
Organisasi bantuan itu merawat 4.500 anak di 30 fasilitas di Jerman, Swiss, dan Polandia.
Baca Juga:
BPS Sulawesi Barat Catat Inflasi Bulan ke Bulan 0,33 Persen Akibat Kenaikan Harga
Lebih dari satu dari lima orang hidup dalam kemiskinan dari 5,8 juta penduduk wilayah metropolitan terbesar di Jerman.
Laporan tersebut menunjukkan lima negara bagian memiliki tingkat kemiskinan di atas rata-rata.
North Rhine-Westphalia, Thuringia, Saxony-Anhalt, Berlin, dan Bremen berada di bagian bawah, tertinggal jauh di belakang dengan tingkat kemiskinan 28 persen.