WahanaNews.co | Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un diyakini menderita Covid-19, usai dilaporkan mengalami demam.
Keyakinan itu kian besar karena Kim Jong-un mengalami demam saat wabah Covid-19 di negara itu tengah memuncak.
Baca Juga:
Pengusaha Korsel Janjikan Rp1 Miliar bagi Pekerja yang Bersedia Punya Bayi
Hal itu diungkapkan oleh adik Kim Jong-un, Kim Yo-jong.
“Meski ia (Kim Jong-un) tengah sakit serius dengan demam tinggi, ia tak bisa hanya merebahkan diri memikirkan rakyatnya yang ia jaga hingga akhir di hadapan perang anti-epidemik,” tuturnya berdasarkan laporan KCNA dikutip dari BBC, Kamis (11/8/2022).
Kim Yo-jong juga menyalahkan Korea Selatan atas wabah virus corona yang melanda negara tersebut.
Baca Juga:
Holding BUMN Pangan Tingkatkan Nilai Tambah Produk Perikanan dan Kelautan
Ia mengatakan selebaran yang diterbangkan dari perbatasan ke Korea Selatan dari pembelot ke Korea Utara terkontaminasi Covid-19.
Kim Yo-jong menegaskan mengirimkan selebaran tersebut sebagai kejahatan melawan kemanusiaan.
Ia juga menegaskan bahaya penyebaran penyakit menular melalui kontak dengan benda-benda yang terkontaminasi.