Rancangan teks akan memperpanjang larangan peluncuran rudal balistik untuk diterapkan pada rudal jelajah atau sistem pengiriman lain yang mampu mengirimkan senjata nuklir.
Rancangan tersebut mengusulkan pemotongan ekspor minyak mentah ke Korut sebesar 1 juta barel menjadi 3 juta barel per tahun dan mengurangi ekspor minyak olahan sebesar 125 ribu barel menjadi 375 ribu barel.
Baca Juga:
Korut Lesatkan Lagi Rudal Balistik ke Laut Korsel
Rancangan AS juga berusaha untuk melarang ekspor Korut bahan bakar mineral, minyak mineral dan produk penyulingan mereka.
Negara pertapa Asia telah berhasil menghindari beberapa sanksi PBB.
Rancangan resolusi itu akan memberlakukan pembekuan aset pada kelompok peretas Lazarus, yang menurut AS dikendalikan oleh Biro Umum Pengintaian, badan intelijen utama Korut. [gun]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.