Dalam pernyataan penutupnya, KTT Liga Arab juga menyerukan agar semua negara menghentikan ekspor senjata dan amunisi ke Israel.
Selain itu, Liga Arab yang terdiri dari 22 negara mendesak Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) untuk mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap pejabat sipil dan militer Israel, termasuk Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.
Baca Juga:
Apel Gelar, TNI Cek Kesiapan Pengamanan KTT World Water Forum Ke-10
Pertemuan ini juga dibarengi oleh KTT Organisasi Kerja Sama Islam (OIC) yang dihadiri 57 negara anggota.
Para pemimpin dari Liga Arab dan OIC sepakat menuntut agar Israel segera menarik diri dari wilayah Palestina yang diduduki sebagai prasyarat perdamaian regional, sambil mengutuk keras "kejahatan brutal" yang dilakukan Israel di Gaza.
Pernyataan akhir KTT menegaskan bahwa perdamaian yang adil dan menyeluruh di kawasan tidak akan tercapai tanpa mengakhiri pendudukan Israel atas wilayah-wilayah Arab yang diduduki sejak 4 Juni 1967, termasuk Tepi Barat, Yerusalem Timur, Gaza, dan Dataran Tinggi Golan.
Baca Juga:
ASEAN dan Australia Serukan Jeda Kemanusiaan di Gaza, Palestina
Selain itu, pernyataan tersebut merujuk pada resolusi-resolusi PBB dan Inisiatif Perdamaian Arab tahun 2002, yang menawarkan normalisasi hubungan dengan Israel jika sepakat pada solusi dua negara dan pembentukan negara Palestina berdasarkan perbatasan 1967.
Liga Arab dan OKI juga meminta komunitas internasional untuk segera meluncurkan rencana dengan langkah-langkah konkret dan jadwal waktu yang terarah untuk mencapai pembentukan negara Palestina yang berdaulat.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.