Meski sudah tua, dokter menegaskan Josef S cukup bugar untuk menjalani persidangan.
Tetapi mereka menganjurkan sesi persidangan dibatasi hanya 2,5 jam setiap harinya.
Baca Juga:
Bantai Wanita dan Anak-anak, Erdogan sebut Kebiadaban Israel Mirip Nazi
Pengadilan mengungkapkan lebih dari 200.000 orang ditahan di Sachsenhausen antara 1936 dan 1945.
Selain itu puluhan ribu tahanan tewas setelah menjadi bahan eksperimen, serta operasi pemusnahan sistematis yang dilakukan SS, termasuk penembakan, digantung dan disemprot gas beracun.
Sedangkan beberapa orang lainnya mati kelaparan karena sakit, kerja paksa dan penyebab lainnya.
Baca Juga:
Ribut dengan Rusia, Diam-diam Israel Bantu Ukraina
“Terdakwa dengan sadar dan rela membantu serta mendukung setidaknya dengan melakukan tugas jaga dengan hati-hati, yang terintegrasi dengan mulus ke dalam sistem pembunuhan,” ujar Jaksa Cyrill Klement.
Jumlah pasti dari orang yang tewas di kamp konsentrasi tidak diketahui.
Namun, jumlahnya diperkirakan sekitar 100.000 orang.