WahanaNews.co | Invasi Rusia ke Ukraina belum usai, peperangan antara kedua negara belum usai.
Apalagi kini Ukraina didukung oleh NATO yang otomatis membuat Rusia semakin marah.
Baca Juga:
Menhan Sjafrie Buka Suara Soal Rencana Pembelian Pesawat J-10 dari China
Kini NATO sudah memperlihatkan dukungan mereka dengan memberikan bantuan berupa persenjataan kepada Ukraina.
Di saat masih berlangsungnya konflik yang jadi sorotan dunia tersebut, beberapa negara justru mengumumkan ketertarikannya untuk bergabung dengan NATO pasca-invasi Rusia ke Ukraina.
Sejumlah diplomat top dari NATO bertemu di Berlin, Jerman, beserta kepala aliansi menyatakan bahwa perang di Ukraina tidak berjalan seperti yang direncanakan Moskwa.
Baca Juga:
Drone Tempur Anka-S Buatan Turkiye Akhirnya Tiba di Indonesia, Jalani Tes Terbang di Pontianak
“Ukraina dapat memenangi perang ini,” kata Sekretaris Jenderal NATO, Jens Stoltenberg, melalui tautan video dalam pertemuan itu.
Dia menambahkan bahwa NATO harus terus menawarkan dukungan militer kepada Kyiv, sebagaimana dilansir CBS News, Minggu (15/5/2022).
Di bidang diplomatik, Finlandia dan Swedia mengambil langkah-langkah yang membawa mereka lebih dekat menjadi anggota NATO meski Rusia keberatan.
